Daftar Isi

Jumat, 27 September 2013

SIMULASI PERHITUNGAN KPR

SIMULASI PERHITUNGAN KREDIT
Simulasi ini adalah simulasi kredit rumah secara umum. Silakan memasukkan biaya-biaya yang nantinya akan muncul dalam KPR anda.
Perusahaan finance/bank mungkin mempunyai biaya-biaya lain yang berbeda. Simulasi ini hanya sebagai perkiraan saja. Untuk perhitungan lebih jelas silakan menghubungi perusahaan pembiayaan terdekat. 
Silahkan Klik disini .
Kredit kepemilikan rumah dari bank.
Rumah adalah kebutuhan utama bagi setiap manusia. Terlebih lagi bagi sebuah keluarga, mempunyai rumah sendiri yang nyaman merupakan sebuah idaman.
Harga rumah memang tidak murah. Namun dengan adanya kredit kepemilikan rumah (KPR), anda dapat menyesuaikan dengan kondisi keuangan anda.
Sebaiknya anda memilih pemberi KPR yang terpercaya dan mudah dalam administrasinya.
silahkan klik disini untuk informasi selengkapnya .
Ilustrasi perbandingan , antara pendapatan , kapasitas pembayaran dengan nilai KPR yang bisa didapat pada tahun yang diinginkan.

KPR Tanpa DP

Banyak pertanyaan yang  menanyakan tentang KPR dengan DP 0%, ada yang menjawab: “Jangan mengambil KPR DP 0% Rugi! beban bunga anda lebih berat”.ada yang menganjurkan untuk mengambil KPR dengan masa sesingkat mungkin. Program KPR memang berkisar dari 5 sampai 20 tahun.
ada  banyak alasan dan faktor mengapa orang memilih program KPR Tanpa DP ini.

1. Kesulitan menabung

“mas…, mbak… ada ga sich KPR yang ga pake dp (dp 0%). Aku kok susah nabung ya. tapi kalo cicilan 1-1.5jt /bln aku dan suami bisa deh…”. Kira-kira ini adalah permasalahan yang sering dihadapi. Sarannya, coba pilih instrumen yang lebih aman untuk memaksa menabung, bisa Niaga Pasti atau Mandiri (lupa programnya) untuk menabung selama selang waktu tertentu. Kalau 1 juta, 3 tahun aja bisa 36 juta kan, sudah cukup untuk DP.
Ingat, Safir Senduk selalu berkata: “agar kontrol keuangan kita itu dilakukan secara otomatis lewat bank (autodebet) dari pada cara konvensional dengan memilih/mengalokasikan anggaran”
2. Deadline mertua, istri, atau ibu kost
Ini alasan kedua yang juga pelik. Baru 1 bulan menikah, dana terlanjur habis untuk resepsi. Tekanan keluarga besar untuk mencari rumah. Dan sebagainya, -yang dengan alasan harga diri terkadang lelaki -dan juga perempuan- bisa membuat keputusan yang salah. Sarannya :
a. Bikin shortplan yang jelas, kapan sebaiknya punya rumah. Sesuaikan dengan anggaran, ekspektasi, etc. Contoh, saya dan istri memutuskan untuk kost di Setiabudi -satu kamar + kamar mandi dalam selama 4 bulan-an sebelum akhirnya pindah di Bintaro
b. Pilihlah developer yang jelas cepat, Kalau anda mengandalkan Bintaro Jaya, BSD, Legenda. Maka siap-siap indent selama 9-24 bulan. Ya, sampai 2 tahun untuk menanti rumah idaman anda tumbuh. Dan mungkin butuh 3-4 tahun lagi untuk punya tetangga yang nyaman :) .
“Maka developer kecil/menengah solusinya, karena mereka sangat fleksibel. Mulai dari cicilan bertahap, (bisa 2-12 kali cicilan). Hingga waktu pengerjaan yang lebih cepat, bisa 4-7 bulan. Dengan garansi yang juga jelas.”
Saya tidak perduli saya mau KPR DP 0%
Ok, gpp saat ini yang menyediakan baru Bank Bumiputera. atau Kalau masih ngotot coba bank-bank lain yang menyediakan di DP 10%, nego hingga tingkat menguntungkan kedua belah pihak.
komentar lain…
“Saran saya, coba pilih instrumen yang lebih aman untuk memaksa menabung, bisa Niaga Pasti atau Mandiri (lupa programnya) untuk menabung selama selang waktu tertentu. Kalau 1 juta, 3 tahun aja bisa 36 juta kan, sudah cukup untuk DP.”Saran ini sangat bijak sana namun ada tetapinya mas yaitu pertimbangan harga rumah yang dalam 1 tahun saja naik minimal 10%, apakah 3 tahun kemudian dengan 36 juta itu cukup untuk DP rumah di perumahan yang kita incar saat ini ? yang mungkin terjadi adalah rumah yang kita dapat tambah jauh dari jakarta mas. Apalagiberdasarkan history property, tidak ada namanya rumah tinggal itu turun harganya, apapun yang terjadi harga rumah akan selalu naik :). Jadi menurut saya jika mau ambil KPR tanpa DP dari bumiputera ya harus diperhitungkan dengan matang bahwa keuangan kedepan harus tetap sama seperti saat ini.
Terima kasih….
membaca tulisan diatas tentunya sulit menafsirkan jalan keluar yang terbaik .. setiap orang memiliki pendapat berdasarkan back ground masing2 .. dan terkait dengan berat ringannya alasan2 yang menjadikan mereka memilih KPR tanpa DP … tetapi saran diatas sebenarnya sudah membawa “kunci pintu keluar” dari permasalahan  yaitu :
“Maka developer kecil/menengah solusinya, karena mereka sangat fleksibel. Mulai dari cicilan bertahap, (bisa 2-12 kali cicilan). Hingga waktu pengerjaan yang lebih cepat, bisa 4-7 bulan. Dengan garansi yang juga jelas.
kesulitannya dengan developer kecil dan menengah adalah” mereka tidak kelihatan” .. mereka tidak dengan mudah ditemui karena mereka melakukan pekerjaannya tanpa promosi besar2an … mereka melakukan penjualan dengan mengandalkan informasi dari mulut kemulut atau berdasarkan pertemanan … di blog ini kami siap membantu anda berhubungan dengan developer tersebut dan mewujudkan mimpi anda tentang rumah idaman .. silahkan simak dan putuskan sekarang… dimana dan rumah seperti apa yang anda inginkan … sisanya biar kami yang urus….

Kamis, 26 September 2013

Cara Bisnis property bagi org Awam





















Untuk yang masih awam dan pemula,Berikut mungkin informasi yg bermanfaat

berikut ini beberapa tips untuk anda yg ingin belajar
1.Cari tanah dibawah 1000m2 (ga usah luas2 dulu).

Kalo bisa cari lahan yang cukup untuk 1-4 unit rumah. Kenapa luasan kecil?
Ga perlu ijin yang ribet..cukup IMB aja. sama jika anda mau bangun rumah biasa.Jadi ga ada yg namanya IPT (ijin Peruntukan/pengolahan Tanah).

2.Tawarkan sistem kerja sama (untuk yg modalnya sedikit)
ga usah beli tanah
Tawarkan konsep kerjasama dengan pemilik tanah
Dalam konsep ini pembelian tanah dilakukan dengan cara dibagi dalam setiap kavling terbangun, artinya pembayaran dilakukan jika kavling terjual. Lalu dimana keuntungan Pemilik Tanah ?


1.Nilai keuntungan ditetapkan diawal perjanjian.
Besarnya sekitar 20-50% dari nilai total harga jual tanah yang disepakati dengan Developer.

Contoh : jika harga jual kepada Developer disepakati Rp.100.000,- dan luas tanahnya 1000m2 maka total harga = Rp. 100.000.000,- maka keuntungan yang kita janjikan adalah antara Rp. 20.000.000 sampai Rp.50.000.000,-.
Nilai persentase tergantung kesepakatan bersama.

2.Pemilik Tanah dapat lebih cepat mendapatkan keuntungan
Karena pembayaran tanah dan keuntungan dibayarkan dari setiap kavling yang terjual, tidak menunggu sampai proyek selesai.

3.Keuntungan Pemilik tanah telah di kunci diawal sehingga apapun kerugian yang diderita dari proyek. 
Developer tetap wajib memberikan keuntungan, karena telah disepakati diawal.

4.Kerjasama dibatasi oleh waktu, dan ada denda kepada Developer bila dalam jangka waktu tersebut belum terjual seluruh kavling.
Contoh konsep kerjasama ini :
Dalam perjanjian ditetapkan jangka waktu kerjasama selama 2 tahun dan dapat diperpanjang. Ada pinalti untuk Developer (kita sendiri yang mengusulkan adanya pinalti ini) bila dalam 2 tahun masih belum melunasi seluruh kewajiban atas pembayaran tanah & keuntungan, pinaltinya berupa denda yang nilai nya kita sepakati dengan Pemilik tanah. 
Denda dapat berupa kenaikan harga tanah, nilainya sekitar 10%. Jadi saat bulan ke 25 (masuk tahun ke-3) harga tanah akan naik 10%, berarti kewajiban Developer naik menjadi 10% dari harga tanah, persentase keuntungan tentu mengikuti harga baru tersebut.
Dengan skema diatas maka kita sebagai Developer mempunyai batas waktu dan akan “habis-habisan” selama 2 tahun untuk menjual habis seluruh unit rumah. Skema ini juga memberikan kepastian waktu dan nilai yang akan didapatkan oleh Pemilik tanah.

tips negosiasi dengan pemilik tanah
Bagaimana cara bernegosiasi kepada Pemilik Tanah agar mau bekerjasama dengan Developer ? , berikut hal – hal yang perlu Anda perhatikan :

1.Kenali latar belakang pemilik tanah
Cari tahu apa kegiatannya, pekerjaannya, bisnisnya, lingkungan rumah tinggalnya, bagaimana keluarganya. Mungkin terlihat “ribet” namun sesungguhnya hal - hal tersebut menentukan bagaimana kita seharusnya berkomunikasi dengan pemilik tanah, bagaimana bahasa yang kita gunakan. Misal jika status sosial pemilih tanah berada di menengah ke atas tentu berbeda bahasa kita bila dengan status yang berada di menengah ke bawah.

2.Ungkap kebutuhan pemilik tanah
Jika anda mendapati pemilik tanah yang akan menjual tanahnya maka coba ungkapkan mengapa ia ingin menjual tanahnya. Sebab kadang alasan untuk menjual tanah sangat sederhana.


3.Lakukan pendekatan dengan “Hati” 
Maksudnya adalah ungkapkan maksud tujuan anda dalam memulai bisnis properti. Mengapa anda menginginkan bermitra dengan pemilik tanah, karena dengan bermitra maka dapat saling menguntungkan. Dengan membangun komunikasi dengan pemilik tanah maka anda ungkapkan bahwa pertemuan dengannya sebagai bagian dari menyambung silaturahmi, menambah teman/saudara baru.


4.Lebih baik membangun daripada menjual tanah
Ya, menjual tanah hanya akan mendapatkan uang senilai harga pasar tanah di daerah tersebut, padahal dengan mengelola dahulu dan membangunnya maka akan mendapatkan keuntungan yang berlipat. Kaitannya dengan bernegosiasi dengan pemilik tanah, ungkapkan hal yang tadi, ditambah dengan bahwa jika ia hanya menjual tanah maka akan terkesan butuh uang atau bagi-bagi waris misalnya, dengan hanya menjual tanah maka tidak ada “sisa jejak” bahwa tanah tersebut adalah hasil keringatnya atau hasil kerja keras orang tuanya (jika itu tanah waris).
Dengan bekerjasama dengan developer maka akan mengesankan bahwa itu juga termasuk usaha pemilik tanah, sehingga kesan dengan tetangga/lingkungan sekitar bahwa pemilik tanah punya usaha baru yaitu usaha properti. Dengan membangun & mengembangkan tanahnya maka pemilik tanah akan memiliki kebanggaan sendiri, memiliki kenangan yang akan terus ada. Hal yang tidak akan didapatnya jika ia hanya sekedar menjualkan tanahnya
Jadi pesannya adalah, Jangan Jual Tanah !

5.Gunakan pengaruh orang lain di dalam keluarganya.
Cari tahu siapa orang yang paling ia hormati di dalam keluarga (bisa orang tua, kakek atau orang yang berjasa baginya) dan usulkan untuk menamakan perumahan itu dengan nama anggota keluarga tersebut 
Katakan bahwa jika nama itu digunakan maka akan abadi selamanya, akan selalu terkenang selama perumahan itu ada. Dan merupakan penghormatan yang sangat istimewa bagi orang yang dihormatinya tersebut. Misal namanya Pak Budi, usulkan nama perumahannya Budi Graha atau Budi Indah atau Budi Residence 

6.Negosiasikan Harga Tanah
Aspek ini sangat penting pengaruhnya dalam proyek Anda.
Jika harga yang ditawarkan sudah murah tentu tidak masalah, namun jika pemilik tanah mematok harga yang cukup tinggi maka tawarkan bisnisnya. Maksudnya adalah kita tawarkan kepada Pemilik tanah atau anggota keluarganya akan kita ajarkan bagaimana menjadi seorang Developer, caranya tentu dengan ikut mendampingi proses pengembangan yang akan dilakukan dan kita sebagai Developer akan se transparan mungkin untuk membuka semua tips dan trik nya.

7.Negosiasikan skema pembayaran
Ada beberapa skema yang dapat anda kepada pemilik tanah tawarkan :

a.Usahakan anda dapat melakukan pembayaran pembelian tanah 100 % dicicil dengan cara dibayarkan dari setiap penjualan kavling yang terjual.
b.Bila harus mengeluarkan uang muka usahakan minimal hanya 5 % (atau lebih kecil dari 5%) dari harga tanah sisanya (95%) dibayarkan dari setiap kavling yang terjual
c.Pembagian keuntungan langsung dibayarkan dari setiap kavling yang terjual, pembayaran ke pemilik tanah adalah pembayaran tanah ditambah nilai keuntungan 
d.Nilai tambahan keuntungan bagi pemilik tanah antara 10%-50% dari harga tanah yang disepakati.

3. Buat Taman depan & gerbang. Kalo modal ga banyak, cukup bangun ini dulu dilokasi.
Istilahnya dandanin dulu mukanya biar cantik jadi buat penarik
Banyak orang yang nyoba jadi developer kecil melupakan ini, mereka hanya membuat brosur tapi lahannya ga diapa2in alias masih polos ga diolah. jadi minimal buat taman depan dan gerbang. 
Selain taman dan gerbang, buat pengolahan kavling, maksudnya bikin batasan antara setiap kavling dan juga batasan jalan. yang penting orang bisa lihat yang mana buat jalan dan yang mana kavling2nya

4. Bikin brosur, buat promosi (iklan di media cetak).

5. Cari kontraktor yang mau diajak kerjasama
Maksudnya pembayaran tempo dibagi beberapa termin pekerjaan/waktu. Kalo bisa diawasi sendiri maka tinggal cari penyuplai material yang mau dibayarkan dengan jangka waktu tempo tertentu.



jika ada yg beli bagaimana??

KALO TUNAI
1. Pembayaran tanda jadi/Booking fee (terserah anda berapa uang tanda jadinya), sekitar Rp.100rb-500rb. Dibayarkan pas konsumen berminat untuk memilih kavling.

2. Pembayaran Uang muka/DP. BIasanya 10-30%, tapi umumnya 20% dari harga total rumah. Booking fee menjadi pengurang dari DP. Dibayarkan 1-2 minggu setelah Booking fee (atau anda punya kebijakan lain, tapi jangan terlalu lama).

3. Pelunasan 60-70% dari harga rumah. dibayarkan setelah DP. Kalo DP dah 20% trus pelunasan 70% berati cuma 90% dong, yang 10% nya gimana? yang 10% dibayarkan nanti saat rumah udah jadi dan dibayarkan sebelum serah terima (buat jaminan dari konsumen kepada developer).

KALO CASH BERTAHAP
Cash bertahap artinya, pembayaran dibagi dengan jangka waktu tertentu. Untuk pemula disarankan jangka waktunya max 12 bulan. jadi maksudnya misalnya harga rumah 120juta, maka konsumen harus membayar setiap bulannya sekitar 10juta selama 12 bulan. ini skemanya
1. Booking fee dan Uang muka/DP(ketentuannya sama kaya yang tunai)
2. Rumah baru dibangun setelah cicilan sudah 30% dari harga rumah.
3. Cicilan perbulan sesuai dengan ketentuan. Sisa pembayaran (setelah dikurangi booking fee+DP) dibagi jangka waktu cicilan (12 bulan misalnya)

KALO PAKE KPR (KREDIT PEMILIKAN RUMAH)
Kalo pengembang dengan unit terbatas memang pilihan kerjasama dengan bank agak terbatas. Tapi beberapa bank mau bekerjasama salahsatunya BTN. 
1. Booking fee dan DP sama kaya yg sebelumnya.
2. Setelah pembayaran DP maka biasanya pengajuan permohonan konsumen diajukan kepada bank.
3. Butuh waktu sekitar 2minggu-1 bulan untuk akhirnya keluar persetujuan kredit keluar.
4. Setelah persetujuan kredit, maka akan ada AJB yang dilakukan di bank yang memberikan kredit.
5. Setelah AJB maka bank akan membayarkan sisa kekurangan pembayaran dari konsumen. enak dong..iya, tapi biasanya bank membayarkan keseluruhan namun pencairannya kepada developer dibayarkan secara bertahap (untuk awal sekitar 10-20% dari harga rumah)

Pintar bukan syarat utama menjadi pengusaha

Add caption
Pengusaha sukses Jusuf Kalla menyatakan untuk menjadi pengusaha dan orang berhasil dalam berbagai bidang
tidak cukup hanya berbekal dengan kepintaran saja.
"Untuk mencapai kemajuan dan keberhasilan tidak cukup hanya dengan kepintaran, tapi juga harus cerdas. Bahkan, kepintaran dan kecerdasan pun juga masih belum cukup," tegas Jusuf Kalla yang juga Ketua Umum Palang Merah Indonesia ketika memberikan kuliah perdana mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Sabtu.
Selain pintar dan cerdas, lanjutnya, masih ada beberapa bekal yang harus dimiliki seseorang jika ingin maju dan meraih yang dicita-citakan, terutama dalam persaingan usaha, yakni keberanian dan semangat serta penguasaan teknologi.
Sebab, katanya, di dunia ini, banyak negara yang tidak punya sumber daya alam (SDA), tapi mereka kaya dan sebaliknya, banyak negara kaya akan SDA, tapi mereka tetap miskin.
Negara-negara yang tidak punya SDA melimpah ini, ujar Jusuf Kalla, memiliki semangat luar biasa untuk berusaha demi memenuhi kebutuhan dan kemakmuran rakyatnya.
"Yang membedakan kita dengan mereka adalah semangat, padahal semangat inilah yang mampu membawa kita bisa maju dan makmur," ujarnya menegaskan.
Sementara ketika berdialog dengan mahasiswa baru di UMM Dome, Jusuf Kalla banyak mendapatkan pertanyaan dan beragam. Namun, pada intinya para mahasiswa baru itu ingin menjadi seorang pengusaha yang sukses seperti Jusuf Kalla.
Salah seorang mahasiswa asal Tulungagung, Laila, yang bertanya soal krisis yang dialami Indonesia akibat rupiah terus melemah terhadap dolar AS, Jusuf Kalla mengatakan sejumlah komoditas pangan pokok harganya terus melambung, karena untuk memenuhi kebutuhan itu bersumber pada impor.
Kalau dolar AS terus naik dan rupiah melemah, katanya, secara otomatis komoditas pangan pokok yang diimpor tersebut juga akan menyesuaikan.
Sekarang, kata Jusuf Kalla, beras, gula, cabai dan sejumlah bahan pokok lainnya banyak yang impor, padahal negara ini bisa menanam komoditas tersebut, bahkan dulu bisa swasembada pangan.
"Untuk mengatasi masalah ini, produktivitas harus ditingkatkan dengan memanfaatkan teknologi. Sebab, lahan pertanian di negeri ini semakin sempit akibat alih fungsi," tandasnya.


Rabu, 25 September 2013

6 Pertimbangan Memulai Bisnis
















Bosan bekerja kantoran dan ingin memulai bisnis sendiri? Jangan terburu-buru, karena menurut Carol Roth, penulis buku "The Entrepreneur Equation: Evaluating the Realities, Risks, and Rewards of Having Your Own Business," ada beberapa pertimbangan yang harus Anda lakukan terlebih dulu.

Apa motifnya?

Ketahui alasan sebenarnya Anda memutuskan untuk berhenti kerja dan memulai bisnis sendiri. Apakah Anda bosan, ingin bebas dari atasan, atau ingin terjun ke dunia bisnis yang memang menjadi minat Anda? Tidak masalah apa pun motifnya, jika Anda fokus dalam niat berbisnis , mampu kerja keras, dan percaya punya modal yang cukup, maka ini bisa jadi langkah awal bagi Anda mulai bisnis sendiri.

Tidak bisa sendiri

Jika Anda menyamakan kepemilikan bisnis dengan kesendirian dan kebebasan, maka Anda malah akan terkejut. Dalam berbisnis, Anda tetap memerlukan orang lain dan bila bidang bisnis yang Anda pilih adalah bidang jasa, maka Anda perlu punya kemampuan berkomunikasi yang baik pada konsumen atau klien.

Siapkan diri

Pernahkah Anda mengelola karyawan atau anak buah? Apakah Anda mengenal industri bisnis yang Anda pilih secara menyeluruh, termasuk aspek-aspek seperti pemasaran dan promosi? Jika Anda tidak memiliki keterampilan wirausaha yang dibutuhkan, maka Anda belum bisa memulai bisnis sendiri. Cobalah untuk belajar lebih lanjut, bila Anda merasa pengetahuan dan keterampilan Anda masih kurang.

Keadaan keuangan

Bagaimana keadaan keuangan Anda, apakah Anda memiliki investasi, tabungan, atau justru malah boros? Apakah Anda berani mengambil risiko atau keuangan masih bergantung pada orang lain? Modal uang sangat diperlukan untuk memulai bisnis sendiri, meski tidak harus besar dan tergantung pada skala bisnis Anda.

Siapa kompetisi Anda?

Satu langkah lagi sebelum memulai bisnis sendiri adalah mengetahui siapa saja pesaing atau kompetitor Anda? Apakah Anda mempunyai produk atau layanan yang berbeda jika dibandingkan dengan mereka. Sesuatu yang unik, beda, dan kreatif biasanya akan lebih menarik perhatian, maka hal ini juga harus jadi pertimbangan Anda.

Kemampuan delegasi

Bisnis yang sukses juga bergantung pada pemberian delegasi. Mampukah Anda mengajar karyawan lain untuk melakukan pekerjaan Anda? Karena bisnis tidak selalu bergantung pada otak dan keterampilan Anda saja. Anda bisa memiliki pekerjaan yang sukses, tapi tidak bisnis yang sukses.

5 Langkah memulai BISNIS


















Anda memiliki ide bagus bisnis dan bermimpi menjadi sukses hanya dalam beberapa tahun? Nah, Susan Feldman dan Alison Pincus, pendiri situs penjualan interior eksklusif, One Kings Lane, bukti hidup semua itu mungkin. Hanya dalam tiga tahun, duo dinamis ini membangun sebuah perusahaan dengan pendapatan diperkirakan 200 juta dolar AS (sekitar Rp 1,9 triliun). Berikut rahasia sukses memulai bisnis mereka:

Langkah 1: Mencari peluang

Saat ingin memulai bisnis, mulailah dengan bertanya pada diri sendiri: apa yang kurang?" imbuh Susan Feldman, mantan Merchandising Executive, One Kings Lane ini. Saat memulai bisnis Susan melihat bahwa meskipun sudah ada toko perabot rumah di Los Angeles, ia menemukan bahwa pengalaman belanja online membuat frustasi. Dari situlah ide One Kings Lane dibuat.

Langkah 2: Mengetahui target pembeli

Pertanyaan kedua yang harus timbul: siapa pelanggan saya dan apa yang mereka butuhkan? Setelah Anda mampu mengidentifikasi siapa pelanggan Anda, baru Anda bisa memilih barang atau jasa yang mampu memenuhi kebutuhan mereka.  Alison dan Susan sadar sejak awal, bahwa pelanggan mereka adalah perempuan dengan selera yang tinggi. Dari sana, mereka mampu untuk tidak hanya membuat desain situs yang menarik tetapi juga menyediakan barang yang tepat sekaligus pengalaman berbelanja yang menyenangkan.

Langkah 3: Ikuti insting Anda

Susan dan Alison menegaskan langkah berikutnya adalah Anda harus benar-benar yakin dengan usaha yang akan Anda jalankan. Susan mengenang bahwa
One Kings Lane didirikan di tengah resesi yang terjadi di Amerika. Sebuah masa yang jauh dari ideal untuk meluncurkan sebuah situs belanja online! Meskipun begitu, Susan dan Alison merasa percaya diri dan memutuskan untuk tetap maju.

Langkah 4: Jadi yang pertama

Alison dan Susan sama-sama sepakat menjadi yang pertama di pasar adalah kunci keberhasilan mereka. Mereka menerapkan nasihat yang diberikan oleh suami mereka, bahwa yang pertama muncul di pasar sering berhasil, kedua dan ketiga biasanya hanya bertahan hidup, tapi sisanya perusahaan berkelahi habis-habisan di pasar buat meraih untung. Jika Anda memiliki ide bagus, terutama yang belum pernah dilakukan sebelumnya, pastikan bahwa Anda bekerja keras untuk meluncurkan sesegera mungkin.

Langkah 5: Mencari mitra yang sehati

Dalam menjalankan bisnisnya, Alison dan Susan bekerja keras dengan jam kerja yang panjang, terutama pada masa awal bisnis mereka. Namun, karena keduanya sama-sama bekerja didorong oleh semangat untuk berhasil sehingga satu sama lain tidak pernah timbul perasaan iri hati atau merasa bekerja lebih keras dari yang lain. Ketika bisnis berkembang, mereka memastikan bahwa semua orang yang mereka sewa sama-sama termotivasi."Penting untuk memperkerjakan orang penuh penuh gairah, inspirasi dan pintar,"ujar Susan. Jangan pernah lupa bahwa pemain yang kuat membangun merek yang kuat.


https://twitter.com/PropertiBPPN 

7 Tips Bisnis dari 7 Entrepreneur Terkenal

7 Tips Bisnis dari 7 Entrepreneur Terkenal

















Untuk seorang entrepreneur terutama yang baru memulai, sangatlah penting untuk berinvestasi tidak hanya dengan dana tetap juga pengetahuan, ketrampilan, pengalaman dan peningkatan kualitas pibadi secara menyeluruh. Dan untuk itulah Anda harus pintar-pintar memilih siapa yang menjadi teman dan mentor Anda karena sebagian besar yang membentuk diri Anda sebagai entrepreneur ialah orang-orang di sekeliling Anda.
Namun, jika Anda merasa tidak memiliki banyak teman apalagi mentor yang tepercaya, membaca buku dan literatur lain seperti blog atau situs yang kredibel merupakan sebuah solusi alternatif untuk membentuk pribadi entrepreneur tanpa harus repot-repot memilih teman dan mentor dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ini merupakan tujuh tips dari 7 pebisnis veteran yang dikumpulkan oleh Neil Patel yang menurutnya sangat inspiratif dan penting bagi entrepreneur pemula.

7 Tips Bisnis dari 7 Entrepreneur Terkenal



“Tidak ada yang namanya taruhan yang aman” (David Niu - menjual sebuah perusahaan kepada aQuantive dan juga salah seorang pendiri BuddyTV)
Jangan terlalu mudah percaya dengan sebuah tawaran bisnis yang terdengar atau terlihat menggiurkan dan sangat menguntungkan. Biasanya tawaran itu diberikan kepada orang lain termasuk Anda, bukan karena alasannya menguntungkan (karena jika memang sudah 100% benar, orang yang memberitahu Anda pastinya tidak akan mau memberitahu Anda dan berinvestasi sendirian saja). Alasan utamanya lebih untuk mendistribusikan risiko yang mereka akan hadapi dalam berinvestasi di sana. Dengan kata lain, jika tidak berhasil, paling tidak kerugian mereka tidak sebesar saat sendirian.
“Bersikaplah mandiri dan proaktif” (Jeremy Schoemaker - menjual sebuah perusahaan ke MediaWhiz dan menghasilkan laba $132.994.97 dari Google per bulannya)
Pertahankan diri Anda sendiri dan janganlah takut dan ragu untuk menghadapi orang lain. Jika Anda membiarkan orang menekan Anda, Anda hanya akan lelah dan muak. Membiarkan diri untuk ditekan memang bisa ditoleransi pada awalnya namun jika intensitasnya makin tinggi dan lama, tidak ada jalan lain selain bersikap asertif karena risikonya ialah Anda dan bisnis Anda akan terpengaruh secara negatif dari tekanan ini. Tegaslah pada diri Anda sehingga tidak terus menerus ditekan oleh orang lain.
“Anda tidak perlu memulai usaha untuk menjadi sukses” (Ben Huh - membeli I Can Has Cheezburger)
Bagi entrepreneur yang berpikiran praktis, mendirikan sebuah usaha dengan tujuan menjadi entrepreneur sukses merupakan hal terakhir dalam otak mereka. Jika Anda berpikiran lebih praktis dan pragmatis, nasihat Ben Huh pastinya akan Anda amini. Cukup dengan survei dan meneliti usaha apakah yang sedang bekembang pesat sekarang tetapi sedang mengalami kekurangan modal, Anda bisa berinisitaif membeli usaha potensial tersebut dan kemudian mengembangkannya dengan lebih inovatif sehingga akan lebih menguntungkan di masa depan.
“Jika Anda mau tetap menghasilkan uang, Anda juga harus tetap menghabiskan sebagian untuk diri sendiri” (John Reese - bapak email marketing dan pemilik Lamborghini)
Logikanya sederhana saja, Anda terus menerus bekerja dan menabung, tetapi Anda melupakan diri sendiri. Anda terlalu ketat dengan rencana keuangan yang sudah disusun hingga tidak ada celah bahkan untuk sedikit menyenangkan diri Anda sendiri. Kendurkan kendali ketat itu sejenak dan belanjakan sebagian uang yang Anda susah payah dapat itu secara proporsional. Secara psikologis, ini kana menimbulkan efek yang baik karena bagaimanapun seorang entepreneur juga berhak untuk menikmat hidup. Kerja keras bukanlah tujuan tetapi alat untuk mencapai kebahagiaan.
"Hanya karena Anda punya uang, tidak berarti Anda bisa menghambur-hamburkannya" (Andy Liu - menjual sebuah perusahaan ke aQuantive dan merupakan salah seorang pendiri BuddyTV )
Jika usaha Anda masih dalam tahap perkembangan, agaknya terlalu dini untuk dapat berbelanja dengan leluasa apalagi menjadi boros. Bagaimanapun juga berhemat ialah satu-satunya hal yang harus Anda lakukan selama fase ini. Kekurangcermatan dalam pengelolaan keuangan hanya akan membuat usaha Anda sulit berkembang.
“Mengumpulkan modal patungan lebih sulit daripada disambar petir” (Guy Kawasaki - penulis,entrepreneur , dan investor malaikat)
Seorang penanam modal yang bersedia memberikan modal pada usaha baru yang penuh risiko biasanya tidak mengerti mayoritas investasi yang dibawa ke hadapannya. Namun jika Anda dapat membuat investor itu berpikir bahwa mereka dapat menyumbang sesuatu pada perusahaan Anda dan bila Anda dapat menunjukkan perkembangan usaha Anda, investor pasti akan merasa kecewa jika tidak menananmkan modal ke usaha Anda.
“Tidak ada salahnya menjadi yang terakhir” (Alex Algard - investor dan pendiri WhitePages.com)
Apabila Anda melewatkan sebuah peluang, siapa peduli, masih ada banyak peluang di luar sana. Lihat siapa lagi yang terlibat dan pertimbangkan dengan masak sebelum mengambil sebuah tindakan dan memutuskan terikat pada sebuah komitmen.


Sabtu, 21 September 2013

10 POIN KRUSIAL DALAM MENYUSUN RENCANA BISNIS

















Menulis rencana bisnis bukan sekadar peserta lomba yang dapat menunjukkan sebuah ide produk yang dapat dipercaya. Di bawah ini, manager Palo Alto Software, Alan Gleeson, membeberkan beberapa tips bagaimana membuat sebuah rencana bisnis yang sukses.

1. Ketahuilah siapa klien Anda

Poin awal untuk berbagai rencana bisnis harus disusun berdasarkan prespektif klien Anda. Apa yang menjadi tujuan dari rencana bisnis? Apakah ini untuk melindungi pendanaan, atau untuk menyampaikan rencana masa depan bagi perusahanaan? Penulis harus menyesuaikan rencana bagi ketentuan-ketentuan spesifik dari klien. Para penanam modal akan mencari penjelasan-penjelasan mengenai pengajuan investasi dan kerangka waktu dalam mendapatkan uang mereka kembali.

2. Kerjakan tugas Anda

Tanpa penelitian pasar, tidak akan ada yang dapat menjalankan rencana bisnis Anda secara serius. Anda harus memastikan bahwa rencana bisnis mencangkup acuan pada besarnya pasar, ini meramalkan perkembangan dan bagaimana cara memperoleh akses ke pasar. Sebagai contoh, sebuah rencana untuk cafe internet akan mempertimbangkan populasi sekitar, jangkauan internet, ramalan tentang apakah ini akan menanjak atau menurun, termasuk tinjauan dari lingkungan yang bersaing.

3. Periksalah dengan teliti masalah Anda

Suatu bagian yang utuh dalam mengerti banyak lingkungan bisnis adalah suatu persaingan. Jadi, Anda perlu berpikir mengenai bagaimana para pemegang jabatan bersaing dan apakah ada yang disebut pengendali harga. Lalu Anda harus memasukkan dengan detail dari bagaiamana anda dapat bersaing secara efektif dengan pemain-pemain yang ada.

4. Perhatian rincian

Buatlah rencana yang sederhana, tetapi memasukkan detail-detail yang cukup untuk memastikan pembaca telah mendapatkan informasi untuk membuat keputusan yang dapat diinformasikan. Menerangkan bahwa rencana dari penulis biasanya mempunyai sebuah aturan yang berarti untuk menjalankan bisnis, rencana yang ada harus mencerminkan arti yang professional, tidak ada kesalahan dalam mengeja, anggapan-anggapan yang realistik, proyeksi yang dapat dipercaya dan isi yang akurat. Penulis harus menetapkan format dari rencana bisnis. Jika diperlukan presentasi rencana bisnis, Anda harus membuat back-up presentasi di PowerPoint.

5. Kenapa harus berinvestasi?

Jika Anda mencari investor di bisnis Anda, hal ini penting untuk menjabarkan secara jelas kesempatan dalam menanamkan modal. Mengapa  para penanam modal lebih memilih untuk menanamkan uangnya ke dalam bisnis Anda dibandingkan dengan menyimpan uang di sebuah akun bank, saham, atau menginvestasikan di bisnis yang lain? Apakah Unique Selling Proposition (USP) di dalam bisnis? Mengapa orang lain membelanjakan uangnya untuk membeli dari Anda?

6. Mencangkup seluruh kawasan

Lakukan penelitan berdasarkan rencana bisnis haruslah tepat. Awal mula yang baik adalah jaringan bisnis dan rencana bisnis . Bagian yang harus dicakup melingkupi: hasil/layanan, pasar, persaingan, tim manajemen, pemasaran, operasi dan keuangan. Anda juga akan membutuhkan bagan warna yang sederhana dan tabel data untuk pengilustrasian beberapa kawasan.

7. Lakukan penghitungan

Angka-angka akan menjadi pokok persoalan yang harus diteliti dengan cermat. Harga-harga harus didokumentasi secara lengkap dan ramalan-ramalan penjualan harus konservatif dan realistis. Ketika harga-harga lebih pasti dan dapat diprediksi, sebuah faktor yang genting di dalam bisnis atau kegagalan dalam berbisnis akan menjadi tingkat utama dari penjualan. Jika Anda tidak nyaman dengan pelajaran matematika, pilih seseorang untuk membantu dalam mempersiapkan satu arus kas yang sederhana dan grafik titik balik modal. Ini akan membantu pembaca mengerti berapa banyak penjualan yang wajib Anda buat untuk menutupi harga Anda, dan juga berapa banyak pembiayan yang wajib ditingkatkan, dan berapa banyak pemasukan yang harus ditingkatkan secara sukses.

8. Ringkasan

Komponen yang paling penting yang menjadi titik berat dalam suatu rencana adalah ringkasan pelaksanaan. Ini adalah ringkasan dari seluruh rencana dan ini biasanya ditempatkan di awal. Hal ini juga sangat bermanfaat bagi para penanam modal. Bagi penanam modal jika mereka suka, mereka akan terus membacanya, jika mereka tidak suka, akan mereka tinggalkan. Hal ini harus diselesaikan di akhir proses perencanaan bisnis dan harus memiliki faktor wow yang memikat mereka untuk membaca lebih jauh lagi.  Dengan ini, penulis juga harus mempersiapkan suatu puncak lift sekilas gambaran ikhtisar selama lima menit dari keuntungan dari produk-produk yang baru.

9. Pendapat kedua

Sekali Anda telah menyelesaikan rencana Anda, Anda harus mengulangnya secara terpisah. Pilih seseorang yang dapat ditugaskan di suatu tempat yang dapat menawarkan aspek-aspek dalam berbisnis. Jaringan bisnis setempat atau agen anda harus membantu ini. Tinjauan ini harus tepat sesuai dengan pertanyaan-pertanyaan yang ada bahwa hal ini bisa ditempatkan ke dalam konsep yang harus ditinjau kembali.

10. Rumus akhir

Pada akhirnya, sebuah rencana harus selalu dilihat sebagai sebuah dokumen hidup dan berisi tanggal-tanggal yang spesifik, tenggat waktu, dan pertanggungjawaban. Ini harus secara terus-menerus diperiksa dan diperbaharui, seperti yang digunakan di dalam diskusi rencana lawan hal yang sebenarnya. Bisnis menitikberatkan pada bagaimana orang lain beraksi dan terhitung di dalamnya. Suatu rencana bisnis yang berhasil akan membantu untuk memastikan bahwa bisnis ini secara utuh tertuju kepada keharusan untuk mencapai tujuan-tujuan perusahaan.



Jumat, 20 September 2013

Persyaratan KPR

Persyaratan KPR itu Penting















Persyaratan KPR merupakan bagian penting untuk mendapatkan persetujuan KPR. Bahkan mutlak! Dari data-data persyaratan tersebut, Anda akan dianalisa kemampuan membayar kembali pinjaman KPR. Jika data-data tidak mendukung, tentunya Anda tidak akan disetujui KPRnya.

Namanya saja KREDIT, tentunya hanya diberikan kepada orang yang KREDIBLE! Alias bisa dipercaya/TRUST. Membangun TRUST kepada pihak bank, salah satunya dengan track record yang baik yang dibuktikan dengan persyaratan KREDIT.
Beberapa bank memiliki persyaratan yang sedikit berbeda. Namun secara umum kurang lebih sama antara lain sebagai berikut :
Syarat KPR secara umum
  1. Warga Negara Indonesia.
  2. Tidak masuk dalam Anggota BLBI (Black List Bank Indonesia) *istilah saya aja*. Istilah umumnya Daftar Hitam Bank Indonesia. :D
  3. Minimal berusia 21 tahun atau sudah menikah.
  4. Pada saat jatuh tempo Maksimal berusia 55 tahun untuk calon debitur berpenghasilan tetap/ pegawai. Maksimal berusia 60 tahun untuk guru / guru besar / profesor / hakim / jaksa. Maksimal berusia 65 tahun untuk profesional / wiraswasta.
  5. Menyerahkan surat permohonan yang dilampiri
  • Fotokopi KTP pemohon
  • Fotokopi KTP suami/istri
  • Fotokopi kartu keluarga (KK)
  • Fotokopi Akta Nikah / Akta Cerai / Akta pisah harta
  • Fotokopi NPWP
  • Fotokopi rekening koran/ Tabungan/ Giro tiga bulan terakhir
  • Pas foto suami dan istri masing-masing sebanyak dua lembar ukuran 4x6cm
  • Fotokopi dokumen jaminan seperti SHM, AJB, IMB dan PBB
http://propertibpn.blogspot.com

Sabtu, 14 September 2013

Tips Memulai BISNIS




















Ada banyak pertanyaan bagaimana harus memulai sebuah usaha. jawabanyapun beraneka ragam, ada yg mengatakan harus cari modal dulu, ada yg harus mempelajari pasar, bahkan ada yg lebih extrim lagi modalnya nekad saja, semua itu tidak salah, sebab dari manapun memulai usaha asal punya niat, ketekunan, tekad keuletan, semangat pantang menyerah pasti bakal ada hasil yg di capai.
banyak contoh nyata orang yg bermodal nekad bisa jadi pengusaha sukses.  tak sedikit pula pengusaha yg berawal dari persiapan matang akhirnya bener” sukses membesarkan usahanya. salah satu contoh nyata, orang yg berkemauan kuat dan bisa sukses berkat kerja kerasnya, yakni andrie wongso. meski dari keluarga miskin, dengan prinsip ” sukses adalah hak saya ” ia mampu menjadi pengusaha sukses hingga kini.
apa yang di lakukan andrie wongso dan banyak pengusaha sukses lain ini bisa  di wakili oleh kalimat bijak yakni ada kemauan, pazti ada jalan, “when there is a will,  there is a way”. nah jika sudah ada kemauan usaha apa yg bisa di tekuni ? pilihanya sangat beragam. untuk mengexplorasi usaha yg sudah jalan sebenernya sangat gampang. modalnya hanya ATM, yakni amati, tirukan, dan modifikasi.

1. Amati
yg perlu dilakukan hanyalah melihat sekeliling anda. ada banyak usaha yg bisa di tekuni. mulai dari yg sudah banyak di tekuni orang lain, maupun usaha” yg belum di sentuh orang lain. atau dari pengamatan itu, barang kali anda menemukan kebutuhan yg belum tersentuh orang lain. ambil contoh banyak kendaraan yg ber lalu lalang di jalan. kalau anda bisa uatak-atik kendaraan, kenapa tidk membuka usaha bengkel saja ? biar lebih spesifik layanannya, buat bengkel yg siap panggil kapan saja, bila perlu 24 jam.
2. Tirukan
untuk menjalankan bisnis yg berhasil, coba tirukan bisnis yg banyak mendapat pelanggan di sekitar anda. misalnya anda melihat pedagang bakso yg ramai. coba liat apa yg membuatnya laris. apakah lokasinya, rasanya, atau pelayanannya yg unik. tirukan saja apa yg membuatnya ramai. salah satu cara meniru yg sedang tren adalah usaha dengan sistem waralaba. pemilik usaha dengan sistem waralaba sebenernya sudah merelakan usahanya di copy-paste oleh jaringan waralabanya, dan itu sah sah saja, bahkan senag karena usahanya makin membesar. karna itu jangan segan jika bertemu dengan bisnis yg ramai, kalau mau ajaklah kerja sama, dengan begitu langkah meniru usaha suksesnya bisa lebih pasti.
3. Modifikasi
kalau sudah menemukan jenis usaha ygdi contoh, jgn asal contek saja. ubah berdasarkan kreatifitas anda. misalnya agar libih ramai gunakan cara unik, contoh bikin bakso kotak, atau bakso yg di bakar. gunakan pula promosi yg unik, misalkan kejutan gratis bayar untuk konsumen mangkuk yg ke 100. serta berbagai promosi lainya.
bagaimana sudah mendapat gambaran ? yg penting jika sudah menemukan usaha yg anda geluti, segera take action. lakukan dengan sepenuh hati dan terjuni dengan tekad yg kuat agar berhasil.

http://propertibpn.blogspot.com